Tujuan pendidikan dan pengajaran diartikan sebagai suatu bentuk usaha untuk memberikan rumusan hasil yang diharapkan dari siswa/mahasiswa sebagai subjek belajar, sehingga memberi arah kemana proses belajara mengajar itu harus dibawa dan dilaksanakan.
Oleh karena itu, tujuan harus dirumuskan dan harus memiliki deskripsi yang jelas yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Perumusan tujuan pendidikan dan pengajaran merupakan suatu alat yang sangat bermanfaat dan memberi konstribusi yang besar dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
A. Arti Pentingnya Tujuan Instruksional dalam Proses Pembelajaran
Tujuan instruksional merupakan suatu keharusan dibuat oleh seorang guru, dosen sebagai pedoman atau kerangka kerja dari bidang-bidang studi pelajaran yang diajarkan oleh guru dan dosen kepada individu atau siswa, mahasiswa (peserta didik) merasa cocok. Tujuan instruksional merupakan pengejewantahan kerangka kerja secara operasional yang dibuat dalam bentuk silabus sebagai rencana pembelajaran sebagai pokok-pokok bahasan yang akan diaplikasikan dalam pembelajaran di kelas.
Adapun tujuan institusional biasanya dibagi pada dua bagian yaitu: tujuan instruksional umum (TIU) dan tujuan instruksional khusus (TIK).
a) Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Ada beberapa pengertian tujuan instruksional umum (TIU) yang dirumuskan para ahli terdahulu, dan dapat dijadikan sebagai pedoman bagi guru dan dosen dalam pengembangan tujuan instruksional, yaitu:
1) Menurut SK Mentri Pendidikan dan Kebudayaan No.8/U/1975, TIU diartikan sebagai tujuan-tujuan yang pencapaiannya dibebankan kepada program pengajaran suatu bidang pelajaran.
2) Tujuan instruksional umum (TIU) menggariskan hasil-hasil dibidang studi yang seharusnya dicapai siswa. Tujuan instruksional sekaligusmenjadi hasil yang harus diperoleh siswa yang akan tampak setelah proses belajar-mengajar selesai (Djiwandono, 2005:1999)
b) Tujuan Instruksional Khusus
Tujuan instruksional khusus (TIK) merupakan penjabaran dan pengimplementasian secara praktik atau pengoprasionalisasi secar konkrit dan spesifik dari tujuan instruksional ingkut satu pokok bahasan atau topik materi pelajaran tertentu.
B. Kegunaan Tujuan Instruksional dalam Proses Pembelajaran
Kegunaan tujuan instruksional dapat membantu para guru dan dosen (pendidik) sebagai acuan, pedoman untuk merancang materi pembelajaran, memilih alat, metode mengajar yang tepat, juga dapat membantu guru dalam merancang evaluasi yang sesuia dengan tujuan akan diajar secara tepat untuk keberhasilan belajar siswa.
Tujuan instruksional dalam proses belajar mengajar sangat erat hubungannya dengan dengan pre-assessment, desain program, strategi mengajar, spesifikasi dari pemilihan media proses mengajar dan penilaian.
Secara khusus tujuan intruksional pembelajaran berguna dan penting bagi pegangan guru dan dosen (pendidik) dan siswa dan mahasiswa (peserta didik) dalam rangka:
1) Mengevaluasi pembelajaran
2) Membimbing dan mengontrol siswa (peserta didik) belajar.
3) Sebagai critera merancang materi pelajaran.
Menyediakan bahan atau media untuk berkomunikasi dengan rekan-rekan guru lainnya.






0 komentar:
Post a Comment